FORTASI Virtual, Ini 8 Ciri Pelajar Berkemajuan Menurut Prof. KH. Haedar Nashir, Ketua Umum PP Muhammadiyah.
Sinarmu.co – “Menyapa Siswa Baru” Sekolah Menengah Kejuruan Muhammadiyah se-Indonesia, sebagai agenda Forum Ta’aruf Siswa (Fortasi) sukses terlaksana pada Selasa, 13 Juli 2021 kemarin. Acara yang diinisiasi oleh SMK Muhammadiyah 1 Pandaan tersebut, dilaksanakan secara daring dan dihadiri online way oleh semua kepala sekolah, dewan guru serta puluhan ribu pelajar SMK Muhammadiyah setanah air.
Dalam kanal Youtube Channel Sekolah Berkemajuan Official, program perkenalan terhadap siswa/i dengan cara tidak biasa ini berhasil menggapai 98.000 (sembilan puluh delapan ribu) viewers and ups.
Dengan membawa berbagai macam latar belakang keilmuan dan jabatan, tamu undangan dan narasumber luar biasa hebat turut serta meramaikan suasana Fortasi Online ini. Direktur SMK Kemendikbudristek (Kementerian Pendidikan, Budaya, Riset dan Teknologi), Dr. Ir. M. Bakrun, M.M, Majelis Dikdasmen (Pendidikan, Dasar dan Menengah) Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Dr. Sungkowo M, M.Si., dan sang bintang, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, keynote speaker khas, ayahanda Prof. Dr. K.H. Haedar Nashir, M.Si.
Dalam agenda “Menyapa Siswa Baru” ini, bapak Dr. Ir. M. Bakrun, M.M Direktur SMK Kemendikbudristek berpesan, “Segala sesuatu yang akan dilakukan di masa depan, memerlukan sebuah transisi. Maka, anak-anak SMK harus siap menghadapi, belajar dan berkenalan dengan lingkungan baru. Apalagi disaat pandemi seperti ini. Haruslah optimistik. Belajarlah dengan baik, belajarlah sesuai passion, sesuai bakat dan minat. Agar kalian bisa memiliki kinerja yang baik di masa depan”.
Beliau juga menyampaikan serta menekankan kepada para pendidik untuk tidak menjadi “penghardik” diktator. Akan tetapi menjadi insan inspirator yang membuat sekolah menjadi sarana penyokong pelajar untuk mengembangkan dan menemukan jati diri dengan memberikan banyak macam “bekal”. Agar anak didik mampu berkembang sesuai dengan masa generasi yang ada serta mampu beradaptasi dengan baik.
Bak gayung bersambut, Dr. Sungkowo M, M.Si Ketua Majelis Dikdasmen Pimpinan Pusat Muhammadiyah juga turut memberikan wejangan kepada calon pelajar baru SMK Muhammadiyah se-Indonesia Raya ini, untuk senantiasa bergembira dalam belajar pun menjaga imunitas dan kesehatan di tengah pandemi yang kian hari gemanya semakin membahana seolah tak akan pernah bisa berhenti ini.
Sang bintang, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, ayahanda Prof. Dr. K.H. Haedar Nashir, M.Si, vokalis utama dalam agenda Fortasi Online SMK Muhammadiyah se-Nusantara Indonesia 2021 ini memberikan petuah bahwa, untuk menjadi pelajar berkemajuan, harus memenuhi 8 (delapan) syarat. Taat beragama dan berakhlak mulia, selalu berbuat baik, bergaul dan bermasyarakat, tinggi motivasi belajar dan semangat berprestasi, gemar membaca, menulis dan berkreasi, gemar berilmu dan beriman, disiplin tinggi, kerja keras dan mandiri, tidak egois dan bersosial, serta cinta bangsa dan keharmonisan semesta. Hal-hal berat lagi mendahsyatkan, tapi itu tuntutan agama Islam yang mesti dipenuhi pelajar SMK Muhammadiyah Berkemajuan yang benar.
“Untuk menjadi Pelajar Berkemajuan, tidak cukup hanya dengan 8 ciri seperti yang saya sebutkan saja. Namun harus disertai juga dengan pride, rasa kebanggaan yang tinggi. Harus memiliki tingkat percaya diri yang bagus, agar mampu berdaya saing dan berprestasi disegala aspek”, pesan sang Ketua Umum PP Muhammadiyah kepada seluruh pelajar SMK Muhammadiyah dalam Fortasi Online ini.
Agenda fortasi model by wire paling perdana dimulakan ini dipandu dan diisi oleh siswa/siswi terpilih dari puluhan ribu pelajar SMK Muhammadiyah se-Indonesia. Alifia dari SMK Muhammadiyah Prambanan Kabupaten Sleman, Yogyakarta didapuk sebagai Master of Ceremony yang dengan handalnya memandu acara dari awal hingga akhir dengan luar biasanya. Eka Mery Indahwati qari’ dengan suara halus nan lembut lagi merdu dari SMK Muhammadiyah 1 Pandaan melantunkan firman agung Tuhan dengan penuh syahdu. Alumni SMK Muhammadiyah 1 Pandaan Aysha Vio F.H.C. Islamwell, sebagai moderator memandu sesi diskusi dan succes story dengan gemilang, menarik, serta menyedot perhatian tamu undangan dan narasumber.
Dalam sesi Success Story Alumni SMK Muhammadiyah, team panitia dimandegani para kepala sekolah SMK Muhammadiyah. SMKM Pandaan, SMKM Prambanan, SMKM Yogyakarta, SMKM Semarang, SMKM Ambon, SMKM Tegal, SMKM Jakarta, serta Majelis Dikdasmen Pusat Jakarta dan lain-lain.
Panitia mengundang 3 (tiga) alumni berjaya ditinjau dari prestasi, pekerjaan, agama, sosial budaya, kesenian, keilmiahan hingga sukses di dunia keilmuan pendidikan. Bapak Edy Susyanto, sang entrepreneur sekaligus Direktur PT. Sekawan Trans Indonesia, Bekasi. Bapak Imam Syahroni, si Pemimpin Perusahaan, Manager Engineering PT Abadi Citra Bersama Jakarta, serta bapak Sandi Saputra alumni SMK Muhammadiyah 2 Metro yang menempuh pendidikan S2 dan S3, di Northern (Arctic) Federal University of Russian.
Selain itu, Forum Ta’aruf Siswa (Fortasi) Virtual SMK Muhammadiyah se-Indonesia tersebut turut mengundang Ketua Umum Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah Periode 2018-2020, Ipmawan Hafizh Syafa’aturrahman dan Founder Drone Emprit, Ismail Fahmi, P.hD sebagai pembicara pada sesi Diskusi Pelajar Berkemajuan. Dalam sesi diskusi yang dipandu oleh Aysha Vio F.H.C.I tersebut “berjalan” selama 1 (satu) jam dengan pembahasan yang berbeda tiap narasumber. Ipmawan Hafizh menjelaskan dengan gamblang tentang sikap dan peran pelajar Muhammadiyah dalam menanggapi dan menanggulangi situasi Covid-19.
“Belajar dan bermimpilah setinggi mungkin, lalu gapailah ia. Selagi kita masih muda, selalu ingat agar kita tidak menyia-nyiakan waktu. Tetaplah belajar dan produktif, walau hanya di rumah saja”, ucap Ketua Umum PP IPM ringkas.
Melakukan hal yang sama, Ismail Fahmi, P.hD sang Founder Drone Emprit dengan lugas dan lengkap, menyampaikan materinya perihal cerdas dalam bermedia sosial di era digital. Beliau juga berpesan kepada seluruh pelajar SMK Muhammadiyah, agar tetap membuka pikiran dengan lebar, melek teknologi, set goals (atur tujuan) setinggi mungkin, jadilah kreator sekaligus entrepreneur.
Agenda Fortasi Virtual dalam rangka “Menyapa Siswa Baru” SMK Muhammadiyah se-Indonesia tersebut, ditutup dengan sesi pengumuman hadiah merchandise teruntuk 200 peserta SMK Muhammadiyah yang beruntung. “Kegiatan seperti ini akan ditindaklanjuti kembali dengan mengadakan agenda baru yang juga melibatkan kerjasama antar SMK Muhammadiyah se-Indonesia”, ujar ayahanda Riswanto, Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 1 Tegal.
“Alhamdulillah, SMK Muhammadiyah 1 Pandaan yang bekerjasama dengan SMK Muhammadiyah dari berbagai daerah, berhasil menjadi inisiator berlangsungnya kegiatan perdana FORTASI Virtual SMK Muhammadiyah se-Indonesia, dan harapannya semoga acara tersebut mampu menjadi langkah awal, agar tetap produktif (guru dan murid) dan beradaptasi tanpa harus mengurangi euforia dalam menyambut siswa baru”, ungkap ayahanda Wiwit Dwi Purwono, Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 1 Pandaan ringkas.
Kontributor : SMK Muhammadiyah 1 Pandaan/DW
Editor : akar10
