Rehab Gedung Dakwah Muhammadiyah Kabupaten Pasuruan pasca kebakaran ruang lantai dua. Laporan kontributor sinarmu.co.
Sinarmu.co – Pasca terbakarnya aula lantai dua, Gedung Dakwah Muhammadiyah Kabupaten Pasuruan (26/3) lalu, kini telah memasuki babak baru. Sesuai keterangan resmi PDM Kabupaten Pasuruan melalui video klarifikasi, bangunan yang terbakar akibat hubungan arus pendek listrik pukul 02:00 WIB tersebut segera mendapat rehab.
Pimpinan Daerah Muhammadiyah mengambil langkah cepat dengan mengundang Aisyiyah dan seluruh Organisasi Otonom tingkat Daerah dalam agenda rapat terbatas Selasa, (30/3).
Mohammad Aufin selaku Ketua PDM menjelaskan bahwa segala musibah sejatinya adalah skenario Allah SWT. “Semua musibah yang terjadi di bumi ini, termasuk yang menimpa kita ini, sejatinya telah Allah SWT tetapkan, sebagaimana firman-Nya dalam surat Al-Hadiid ayat 22. Tinggal bagaimana kita mengambil hikmah dan pelajaran dari kejadian tersebut,” buka Aufin dalam sambutannya.
Baca juga: Susunan Pengurus PD Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Pasuruan
Ia melanjutkan, PDM membuka donasi rehab gedung dakwah. “Donasi seluruhnya melalui Lazismu Kabupaten Pasuruan. Alhamdulillah dalam waktu kurang dari lima hari ini telah terkumpul 100 juta lebih,” jelasnya.
Di sesi akhir, Mohammad Okbah, ketua pembangunan GDM, memberikan arahan terkait rehabilitasi gedung. “Setelah peristiwa kebakaran kemarin, tim kami melakukan perhitungan Rancangan Anggaran Biaya (RAB) secara umum, dari hasil donasi yang telah terkumpul, sudah mencukupi untuk dilakukan rehab,” ungkapnya.
Penasihat PDM itu juga menekankan pentingnya penguatan keamanan kontsruksi bangunan. Diketahui, saat kebakaran terjadi gedung dakwah dalam tahap pembangunan lantai tiga. Sehingga perlu pengawasan lebih lanjut.
Penulis : Vi
Editor : Vi