Sinarmu.co – Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah Bangil Kabupaten Pasuruan, sukses menggelar acara CSE (Creative Student’s Exhibition), Kamis 22/6/23. Dimeriahkan oleh 395 siswa, walimurid dan tamu undangan diantaranya adalah, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Pasuruan (H. Hasbullah S.Pd.), Kepala Bidang Dikdas (M. Syafii, S.Pd., M.Pd.), PDM Kab. Pasuruan, PDA Kab. Pasuruan, PCM Bangil, PCA Bangil, Kepala PAUD Terpadu ABA 1 dan 2, Kepala SMPM dan SMAM.
Beragam aktivitas menarik, dikemas dalam CSE kali ini. Mulai dari Pameran Kreatif siswa kelas satu sampai enam, Presentasi Tugas Akhir dari kelas 5, Short Movie, Bazar, Pembagian Doorprize, Stand Merchandise CSE, serta penampilan luar biasa lainnya. Seperti Fashion show, tari-tarian, menyanyikan lagu daerah, tamyiz, EC (English Club), Musik, Tapak Suci, dan Paduan Suara.
Lagu “Gapai Impian”, merupakan jinggle kedua Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah Bangil, yang berhasil Launching pada sesi pembukaan CSE 2023. Ianya adalah hasil tangan kreatif dari Bapak Ibrahim, guru musik SD Mudaba. Dinyanyikan serentak dan penuh suka cita oleh semua guru dan siswa, sebelum prosesi kirab dilaksanakan.
Sebelum acara kirab dimulai, Kepala Sekolah (Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah Bangil) didampingi oleh salah satu perwakilan kepolisian serta Sueb Rizal, S.Pd (Wakil Ketua PDM Kab.Pasuruan) melepaskan rangkaian balon bertuliskan CSE. Peserta kirab bersiap untuk berkeliling dan diiringi oleh barisan drum band yang menambah kemeriahan acara tersebut.
Panggung yang tergelar di halaman sekolah tersebut, terlihat sangat megah. Sehingga dapat menyenangkan anak-anak. Penampilan anak-anak hebat sekali, mereka tampak percaya diri, ceria, dan bahagia. Para wali murid pun ikut senang dan antusias melihat penampilan dari putra-putrinya.
Sambutan Tamu Undangan
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan, Bapak H. Hasbullah S.Pd. Kehadirannya disambut dengan tim paduan suara Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah Bangil yang dibawakan oleh siswa-siswi dan para guru dengan menyanyikan lagu ciptaan Bapak Hasbullah sendiri berjudul Gerbang Pendekar Santri. Begitu seru hingga beliau menghampiri dan naik ke pentas, untuk ikut serta bernyanyi.
Kepala Sekolah SD Kreatif Muhammadiyah 2 Bangil, Marisa Izzah, S.Pd, M.Pd mengatakan bahwa, CSE merupakan Acara Tahunan Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah Bangil. Acaranya dikemas menarik yang di dalamnya terdapat pameran karya dan juga penampilan siswa.
“Setiap tahun konsep dan tema acara akan berubah sesuai perkembangan waktu. Tahun ini konsep kreatif dan inovatif kami padukan sehingga kegiatan ini lebih up to date“, ucap Marisa Izzah, S.Pd, M.Pd.
Dalam sambutannya, ia juga menyatakan bahwa, program pemerintah kurikulum merdeka sangatlah cocok dengan kurikulum sekolah kreatif. “Kami tidak kesulitan dalam penerapannya. Contoh di sekolah kami ada assembly, yakni pembelajaran lewat gerak dan lagu. Program kumer ada P5. Kami gabungkan keduanya menjadi kegiatan yang luar biasa seperti CSE pada hari ini,” sambungnya.
Selain itu, Kepala Sekolah (Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah Bangil) tersebut menambahkan bahwa, ia juga turut fokus pembelajaran untuk siswa PDBK (Peserta Didik Berkebutuhan Khusus/Sekolah Inklusi) akan ditingkatkan untuk memfasilitasi siswa khusus di Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah Bangil.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan, H. Hasbullah S.Pd., dalam sambutannya menuturkan, bahwa keberhasilan anak tidak hanya ditentukan oleh IQ-nya saja namun emosional dan spiritual juga. Sekolah kreatif SD Muhammadiyah Bangil, telah memberikan semuanya mengenai model tersebut.
“Untuk ke jenjang SMP sampai SMA harus ada pengawalan sampai ke jenjang atas untuk pendidikannya supaya tidak hilang apa yg didapatkan siswanya selama di bangku SD. Experient learning, product learning, merdeka mengajar, merdeka belajar untuk membebaskan anak-anak untuk belajar. Jika fitrah itu berkembang maka anak-anak bisa menjadi sukses,” tutur Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab.Pasuruan.
“Apa wujud kualitas belajar pada anak itu yaitu mandiri di segala aktivitasnya. Education for all pendidikan untuk semuanya dan Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah Bangil ini termasuk education for all,” imbuhnya.
Bak gayung bersambut, Ir. Hari Santoso, Wakil Ketua Koordinator Dikdasmen PDM Kab.Pasuruan, menyatakan bahwa, model pendidikan seperti inilah yang mampu membuat ia “mengacungi jempol”. Kemampuan siswanya telah memberikan penampilan yang bagus. “Semoga bisa dicontoh oleh sekolah-sekolah lain. Baik sekolah Muhammadiyah maupun diluar Muhammadiyah, bahwa Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah Bangil menerapkan konsep pembelajaran edutainment,” pungkasnya.
Kesan Walimurid
Tak ingin ketinggalan, walimurid juga memberikan kesan yang luar biasa untuk acara CSE ini. Diantaranya adalah Ibu dari siswa yang bernama Raditya Aji Pratama kelas 5 dan Fadhilah Ramanda kelas 3 yakni Ibu Hanifah. Mereka mengatakan bahwa, Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah Bangil memang pilihan terbaik untuk pendidikan anaknya.
Karena tidak hanya aspek pendidikan saja yang diutamakan melainkan kebiasaan-kebiasaan baik yang selalu diajarkan hingga tanpa sadar menjadi suatu kebiasaan. “Misal, kebiasaan membuang sampah pada tempatnya, berbuat baik pada sesama, tidak merundung, berkata sopan dan santun, serta pembiasaan solat dan hafal Al Qur’an,” ucapnya. Semua itu merupakan keunggulan dari Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah Bangil. Disamping itu guru-guru Sekolah Kreatif Muhammadiyah Bangil sangat friendly, humble, kreatif, serta cekatan dalam menangani anak.
Acara CSE, juga turut memamerkan karya anak-anak dari kelas 1-5, pada sekeliling halaman sekolah. Mereka berlarian sambil memperlihatkan hasil karya mereka kepada orangtuanya. Uniknya, orangtua diperbolehkan untuk membeli karya anak-anaknya.
CSE, ditutup dengan pemberian penghargaan kepada siswa-siswi dan guru dengan Kategori Hadiah yaitu Stand ter-kreatif sesuai vote pengunjung CSE, Doorprize kirab CSE, serta penghargaan untuk presentasi TA robotik kelas 5.
Kontributor : Masfufah (Anggota Majelis Pustaka dan Informasi PD Muhammadiyah Kab. Pasuruan)
akar10